Admin – 8MentariNews https://8mentarinews.com Informasi Utama, Terkini dan Terpercaya Tue, 22 Oct 2024 13:28:12 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.5.5 https://8mentarinews.com/wp-content/uploads/2022/03/cropped-IMG_20220319_011247-32x32.jpg Admin – 8MentariNews https://8mentarinews.com 32 32 Febby Rastanty Menjadi Peran Utama Dalam Film Wanita Ahli Neraka https://8mentarinews.com/2024/10/22/febby-rastanty-menjadi-peran-utama-dalam-film-wanita-ahli-neraka/ https://8mentarinews.com/2024/10/22/febby-rastanty-menjadi-peran-utama-dalam-film-wanita-ahli-neraka/?noamp=mobile#respond Tue, 22 Oct 2024 13:26:04 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3880
0 0
Read Time:3 Minute, 8 Second
Jakarta | 8 Mentari News  — Rumah produksi Visinema Pictures telah merilis poster dan trailer film horor Wanita Ahli Neraka yang bertempat di Episentrum XXI, Jakarta, Selasa (22/10/2024).
.
Film ini karya duet luar biasa dari sutradara Farishad Latjuba dan penulis Lele Laila, film ini dibintangi oleh Febby Rastanty, Oka Antara, Ashira Zamita, Elma Theana, Alfie Alfandy, Dewi Pakis, Muhammad Nur Qomarrudin, dan Abdul (Abdul & The Coffee Theory).
.
“Ini film 3 visinema yang bernapaskan horor tertarik dengan cerita lele cerita horor ini menyangkut cerita yang relatis dan dekat dengan kehidupan sehari-hari, ujar Farishad Latjuba”
.
Ini film horor pertama saya tetapi di dalam ini ada drama dan action dan horornya karena yang saya mau angkat adalah terkait manusiawinya, ujar Farishad menambankan
.
Flm garapan Farishad Latjuba ini menyuguhkan kisah tentang Farah (diperankan oleh Febby Rastanty), seorang santriwati yang menjalani kehidupan rumah tangga yang awalnya tampak penuh dengan berkah. Di balik kebahagiaan rumah tangga Farah bersama suaminya, Wahab (Oka Antara), tersimpan rahasia gelap yang perlahan-lahan menghancurkan jiwa Farah.
.
Febby Rastanty yang selama ini dikenal melalui peran-peran lembut, kali ini tampil memukau dengan peran sebagai Farah, seorang santriwati yang harus berhadapan dengan kengerian dalam rumah tangganya. Bagi Febby, ini adalah peran yang sangat menantang, memaksanya keluar dari citra perempuan lemah lembut yang sering ia bawakan di layar lebar.
.
Febby Rastanty yang berperan sebagai Farah berkata ;”Ini film horor pertama saya dan imi membuat tantangan untuk saya. Apa lagi pas saya baca ceritanya sampai habis membuat saya semakin tertarik di film wanita ahli neraka dan judul filmnya juga propokatif”, ujar Febby
.
Sedang kan untuk bangun kemistrinya sama bang Oka tidak susah karena kebetulan bang Oka mempunyai jiwanya muda sekali dan jadi klo kita bercanda kaya seumuran, kata Febby
.
Karena aku belum pernah nikah tetapi untungnya di film ini, aku diceritakan baru nikah jadi disini aku masih di bilang baru belajar jadi istri yang baik itu seperti apa, ungkap Febby
.
Febby Rastanty yang selama ini dikenal melalui peran-peran lembut, kali ini tampil memukau dengan peran sebagai Farah, seorang santriwati yang harus berhadapan dengan kengerian dalam rumah tangganya. Bagi Febby, ini adalah peran yang sangat menantang, memaksanya keluar dari citra perempuan lemah lembut yang sering ia bawakan di layar lebar.
.
sementara itu, Lele Laila selaku penulis, menambahkan bahwa film ini bukan hanya tentang horor biasa, tetapi juga tentang pergulatan batin seseorang yang berada di ambang kehancuran. “Kita semua punya keyakinan, tapi bagaimana jika keyakinan itu diuji oleh orang yang paling kita percayai? Wanita Ahli Neraka adalah kisah tentang seseorang yang terjebak dalam neraka yang mereka sendiri tidak sadari. Kata “Ahli Neraka’ dalam film ini bukan mengacu pada seseorang yang akan masuk neraka, tetapi mereka yang kuat dalam menghadapi nerakanya, yang dalam hal ini diwakili oleh karakter Farah” ujarnya.
.
Semakin dalam, penonton akan menyadari bahwa semua itu hanyalah lapisan tipis yang menutupi kenyataan kelam. Kecurigaan, ritual aneh, hingga ancaman tak kasatmata mulai merasuki kehidupan mereka, dan Farah dihadapkan pada pilihan antara tetap percaya atau melawan kenyataan yang menakutkan.
.
Poster resmi yang dirilis pun memperlihatkan kengerian yang akan memenuhi kehidupan Farah. Terlihat sosok memakai hijab dengan wajah mengerikan dan sosok misterius di belakangnya. Deretan pocong yang ada di dalam poster pun menambah sensasi horor meski hanya lewat visual poster. Poster ini seakan memberi isyarat bahwa ada sesuatu yang sangat salah dalam kehidupan Farah.
.
Pujian demi pujian diberikan netizen yang tak menyangka Febby Rastanty bisa membawakan peran yang tak biasa sebagai Farah. Banyak penonton yang sudah tidak sabar dan penasaran melihat akting Febby di film Wanita Ahli Neraka.
.
“Febby setiap main film karakternya gadis cengeng yang sering dibully tapi sekarang dibikin sangar, sangat kaget lihatnya,”ujar pemilik akun @fitrinduuttzz. Sementara itu pemilik akun @goldenhourglow sangat antusias menunggu perilisan film Wanita Ahli Neraka,”harus nonton soalnya baru kali ini lihat Febby main horor.”
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/22/febby-rastanty-menjadi-peran-utama-dalam-film-wanita-ahli-neraka/feed/ 0
Ketum PERWANTI Surijaty Aminan melantik dan mengkukuhkan Dewan, Ketua dan Pengurus PERWANTI Provinsi Sumatera Utara Periode 2024 – 2029 https://8mentarinews.com/2024/10/18/ketum-perwanti-surijaty-aminan-melantik-dan-mengkukuhkan-dewan-ketua-dan-pengurus-perwanti-provinsi-sumatera-utara-periode-2024-2029/ https://8mentarinews.com/2024/10/18/ketum-perwanti-surijaty-aminan-melantik-dan-mengkukuhkan-dewan-ketua-dan-pengurus-perwanti-provinsi-sumatera-utara-periode-2024-2029/?noamp=mobile#respond Fri, 18 Oct 2024 05:55:35 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3877
0 0
Read Time:1 Minute, 39 Second

Medan | 8 Mentari News – Ketua Umum Persaudaraan Wanita Thionghoa Indonesia ( PERWANTI ) Surijaty Aminan telah resmi melantik dan mengkukuhkan Dewan, Ketua dan Pengurus PERWANTI Provinsi Sumatera Utara Periode 2024 – 2029 di Kota Medan, Sumatera Utara,Rabu(16/10).

Sebagai salah satu syarat organisasi dalam melantik dan mengukuhkan kepengurusan terpilih, Ketua Umum PERWANTI Surijaty membacakan Credo Perwanti yang diikuti oleh seluruh jajaran pengurus dan anggota Perwanti Provinsi Sumatera Utara.

Seusai Ketua Umum PERWANTI memberikan tongkat kepimpinan kepada Karin Linggrid Koe, SE selaku Ketua PERWANTI Sumatera Utara, Bendera patakan dikibarkan oleh Ketua PERWANTI Sumatera Utara dan Ketua umum PERWANTI Surijaty berkata  ;”BERKIBARLAH PERWANTI PROVINSI SUMATERA UTARA, KITA BISA KARENA BIASA BERSAMA KITA PASTI BISA”

Karin dalam sambutan seusai dilatikan merasa bersyukur dan berterima kasih telah diberikan kepercayaan kepada dirinya untuk memimpin PERWANTI Provinsi Sumatera Utara

“Saya mengucapkan terima kasih banyak kepada ketua umum PERWANTI dan pengurus PERWANTI provinsi Sumatera Utara yang telah mempercayakan kepada saya Karin untuk menjadi ketua PERWANTI Sumatera Utara”, ujar Karin
.
Ini merupakan amanah yang berikan kepada saya untuk menjalankan dan mengembangkan PERWANTI Sumatera Utara, ujar Karin menambahkan.
.
Marilah kita bersama-sama bekerja keras untuk merangkul dan memajukan peran wanita thionghoa di provinsi sumatera utara sesuai dengan visi dan misi organisasi PERWANTI agar bisa menjadi manfaat bagi masyarakat banyak dan khusus masyarakat thionghoa ada yang di Provinsi Sumatera Utara, kata Karin
.
Sekali lagi saya ucapkan terima kasih banyak atas bantuan dan dukungannya untuk kemajuan kita bersama dalam PERWANTI Sumatera Utara yang akan kita gerakan secara bersama,tutur Karin

Ketua Umum PERWANTI Surijaty Aminan merasa bahagia usai melakukan Pelatikan dan pengukuhan Dewan, Ketua dan Pengurus PERWANTI Sumatera Utara ;”Saya sangat bahagia atas pelantikan dan pengukuhan Dewan, Ketua dan pengurus  PERWANTI Sumatera Utara, hal Itu membuktikan bahwa keberadaan wanita Thionghoa di Sumatera Utara dapat memberikan kontribusi yang baik untuk kemajuan daerahnya,” ujar Surijaty lewat Whatsapp ke redaksi, Kamis (18/10) .
.
Surijaty juga berkata Karin merupakan sosok wanita yang tidak asing lagi dalam puluhan tahun ini karena selalu bersama team melakukan kegiatan sosial, tutur Surijaty
Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/18/ketum-perwanti-surijaty-aminan-melantik-dan-mengkukuhkan-dewan-ketua-dan-pengurus-perwanti-provinsi-sumatera-utara-periode-2024-2029/feed/ 0
Film Drama Romantis Persembahan Imajinari, “Cinta Tak Seindah Drama Korea” Siap Tayang Di Bioskop Indonesia Mulai 5 Desember 2024 https://8mentarinews.com/2024/10/17/film-drama-romantis-persembahan-imajinari-cinta-tak-seindah-drama-korea-siap-tayang-di-bioskop-indonesia-mulai-5-desember-2024/ https://8mentarinews.com/2024/10/17/film-drama-romantis-persembahan-imajinari-cinta-tak-seindah-drama-korea-siap-tayang-di-bioskop-indonesia-mulai-5-desember-2024/?noamp=mobile#respond Thu, 17 Oct 2024 14:46:08 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3857
0 0
Read Time:4 Minute, 23 Second

Jakarta | 8 Mentari News  — Film “Cinta Tak Seindah Drama Korea” siap bikin mleyot penonton dengan kisah cinta segitiga yang bikin gemas. Dhea (Lutesha) yang tengah menikmati liburan di Seoul, hadiah dari pacarnya, Bimo (Ganindra Bimo) harus memilih antara cinta saat ini yang menawarkan kenyamanan, atau nostalgia cinta masa lalu bersama Julian (Jerome Kurnia).

Siapa bilang hanya di drama Korea kita bisa menemukan kisah cinta segitiga yang bikin hati terhanyut? “Cinta Tak Seindah Drama Korea” persembahan Imajinari dari produser Ernest Prakasa dan Dipa Andika, ditulis dan disutradarai Meira Anastasia, hadir untuk membuktikan kisah cinta yang rumit dan menarik juga bisa terjadi di kehidupan nyata. Melalui official teaser poster dan trailer yang diunggah melalui akun Instagram @imajinari.id, “Cinta Tak Seindah Drama Korea” menghadirkan kisah cinta segitiga Lutesha, Ganindra Bimo dan Jerome Kurnia yang membuat hati berdebar.

Dalam official teaser trailer, terlihat Dhea (Lutesha) yang sedang berpamitan dengan pacarnya, Bimo (Ganindra Bimo) setelah diberikan hadiah spesial untuk berlibur ke Korea. Namun, tak lama kemudian ada klip yang memperlihatkan Dhea dengan sosok laki laki lain, Julian (Jerome Kurnia), yang sama sama mengenakan seragam SMA, berada dalam momen yang tak kalah romantis, ketika Julian menangkap Dhea agar tidak jatuh ketika sebuah motor melintas. Official teaser poster yang mensejajarkan ketiga, Lutesha, Ganindra Bimo, dan Jerome Kurnia pun dengan tegas menyatakan ada kisah cinta segitiga di antara mereka.

Film “Cinta Tak Seindah Drama Korea” (CTSDK) akan mengikuti kisah Dhea (Lutesha) mendapat kejutan manis dari pacarnya, Bimo (Ganindra Bimo), sebuah perjalanan ke Seoul bersama dua sahabatnya, Kikan (Dea Panendra) dan Tara (Anya Geraldine) yang sangat menyukai drakor seperti dirinya. Dhea bersenang senang, semua berjalan dengan baik. Sampai akhirnya Dhea secara tidak sengaja bertemu kembali dengan mantan semasa SMA nya, Julian (Jerome Kurnia), yang belum bisa Dhea lupakan. Akankah ini menjadi situasi seperti dalam drakor yang terjadi di kehidupan nyata?

“CTSDK” ditulis dan disutradarai oleh Meira Anastasia, sekaligus menandai film debut Meira yang ia sutradarai sendiri. Sebelumnya, Meira sempat menjadi ko sutradara bersama Ernest Prakasa di antaranya di film “Cek Toko Sebelah 2”. Sementara itu, Ernest Prakasa dan Dipa Andika menjadi produser di film “CTSDK”.

Film ini juga sekaligus menandai pertama kalinya Imajinari bekerja sama dengan penulis dan sutradara perempuan untuk film mereka.

Meira mengatakan, para pencinta drama Korea (drakor) tentu sudah tak asing dengan kisah cinta segitiga. Di film ini, Meira, yang juga menggemari drakor dimulai ketika sejak pandemi dan turut menginspirasinya untuk menulis film ini, mengatakan kisah Dhea, Bimo, dan Julian selain memiliki kedekatan dengan penonton tentang pencarian pasangan yang paling kompatibel, film ini juga ingin menyebarkan kehaluan untuk menghayal bersama tentang pasangan idaman seperti yang ada di drama Korea.

“Penonton drakor tentu familiar disuguhkan dengan tema cinta segitiga seperti yang dialami Dhea, Bimo, dan Julian. Namun, salah satu keinginan saya di film ini juga ingin memberikan sentuhan drakor versi Indonesia. Dari ketiganya, kita juga bisa belajar, bahwa masing masing punya kelebihan dan kekurangan. Tidak ada yang perfek. Tapi bagaimana caranya untuk mencari yang paling kompatibel dengan kita. Dari sudut pandang perempuan, terkadang ketika menonton drakor itu juga ada seperti perasaan yang menggemaskan, yang bikin halu. Perasaan perasaan itu yang nantinya akan muncul ketika menonton film “Cinta Tak Seindah Drama Korea”, bikin mleyot,” kata penulis dan sutradara film “Cinta Tak Seindah Drama Korea” Meira Anastasia.

Lutesha, yang memerankan karakter Dhea, menceritakan tentang sosok yang diperankannya. “Dhea adalah tipe perempuan yang cukup sederhana, tidak neko-neko. Namun, justru kisah cintanya itu yang extraordinary. Jadi, ketika diberikan pilihan seperti Bimo dan Julian, nah, mau ke mana ya dia,” kata Lutesha, pemeran Dhea di film “Cinta Tak Seindah Drama Korea”.

Sementara itu, Jerome Kurnia yang memerankan karakter Julian menjelaskan tentang perjalanannya dalam menjalani kehidupan dan pengorbanan yang dilakukan. “Julian itu punya trauma, dan dia berhasil lari dari trauma tersebut. Dan akhirnya bisa membuka lembaran baru. Julian meninggalkan semuanya, dan banyak pengorbanan yang harus dilakukan, salah satunya tentang perasaan cintanya. Namun, ketika dia sudah mengikhlaskan, tiba-tiba semesta berkata lain, dan dipertemukan kembali dengan Dhea, seseorang dari masa lalunya,” kata Jerome, pemeran Julian di film “Cinta Tak Seindah Drama Korea”.

Selain kisah cinta segitiga yang juga familiar dengan kisah percintaan seperti di drama Korea dan akan membuat penonton drakor senang, film ini juga akan menyajikan kisah persahabatan perempuan antara Lutesha, Anya Geraldine, dan Dea Panendra. Ketiganya memiliki ceritanya masing-masing. Untuk membangun bonding, ketiganya pun membuat gelang persahabatan yang juga digunakan di dalam film.

Lagu “Oneureul Gieokhaja” (“Ingatlah Hari Ini”) yang dinyanyikan penyanyi muda berbakat Shakira Jasmine, akan menjadi OST. film “Cinta Tak Seindah Drama Korea”. Dirilis melalui label Musica Studio’s, lagu ini memberi kesan manis untuk kisah cinta dan persahabatan di filmnya.

Shakira pun merasa terhormat membawakan OST film “Cinta Tak Seindah Drama Korea”. Sebab, secara personal Shakira merupakan penggemar drakor dan semua hal yang berbau Korea.

“Ifs a very exciting project for me as well! Semoga ketika orang mendengarkan lagu ini, beneran seperti orang Korea yang menyanyikan, supaya terbawa suasana drakornya. Karena aku sendiri saat menyanyikannya sengaja menggunakan cara menyanyi para penyanyi K pop. Dari pengucapannya tentu menantang, dan liriknya lumayan banyak, memang harus ekstra menghapalnya,” kata Shakira Jasmine.

Ikuti terus informasi terbaru film “Cinta Tak Seindah Drama Korea” (CTSDK) di akun Instagram resmi @imajinari.id. “Cinta Tak Seindah Drama Korea”, drama romantis yang akan bikin mleyot bersama mulai 5 Desember 2024 di bioskop!

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/17/film-drama-romantis-persembahan-imajinari-cinta-tak-seindah-drama-korea-siap-tayang-di-bioskop-indonesia-mulai-5-desember-2024/feed/ 0
Film Danyang “Mahar Tukar Nyawa” Mengangkat tema Pesugihaan  https://8mentarinews.com/2024/10/12/film-danyang-mahar-tukar-nyawa-mengangkat-tema-pesugihaan/ https://8mentarinews.com/2024/10/12/film-danyang-mahar-tukar-nyawa-mengangkat-tema-pesugihaan/?noamp=mobile#respond Sat, 12 Oct 2024 07:10:39 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3850
0 0
Read Time:2 Minute, 32 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Castle Film Production secara resmi memperkenalkan poster dan trailer film horor terbaru mereka, Danyang “Mahar Tukar Nyawa”, dalam acara press conference yang diadakan hari ini di Metropole XXI. Film yang mengangkat tema pesugihan ini akan tayang di seluruh jaringan bioskop Indonesia pada 7 November 2024.

Acara press conference ini turut dihadiri oleh jajaran pemain utama, seperti Bhisma Mulia (pemeran Galang), Sahila Hisyam (pemeran Resti), Agla Artalidia (pemeran Fatimah), dan Rizky Tama (pemeran Darman) serta tim produksi di antaranya Rofig Ashari (Executive Producer & Produser), dan Wathin Ciptawan (Executive Producer).

Seluruh tim berbagi pandangan mengenai kekuatan cerita film ini, serta tantangan dalam pembuatan film yang terinspirasi dari kisah nyata tentang pesugihan dan tumbal.

Poster dan Trailer yang Mencekam Poster resmi yang dirilis menampilkan atmosfer kelam, menampilkan sosok menyeramkan dengan rambut panjang yang seolah siap mengambil mahar untuk menukar kekayaan pesugihan.

Sementara itu, trailer yang telah dipublikasikan di kanal YouTube resmi Castle Film Production (@castlefilmproduction) dan akun Instagram @danyang film, menampilkan sekilas kisah Galang yang terjerat dalam perjanjian kelam dengan Danyang demi cintanya pada Resti. Nuansa tegang yang menyelimuti trailer semakin membuat penonton penasaran akan akhir dari perjanjian pesugihan yang berujung tumbal.

Danyang “Mahar Tukar Nyawa” bercerita tentang Galang, seorang pemuda miskin yang sangat mencintai Resti dan berambisi untuk menikahinya meski hubungan mereka tidak direstui oleh keluarga Resti, terutama Dasmi, ibunya. Untuk mencapai tujuannya, Galang melakukan pesugihan dengan bantuan Ki Randu (Egi Fedly), yang mengantarnya ke Eyang Danyang, roh penjaga yang dapat mengabulkan keinginan melalui ritual pesugihan.

Namun, keputusan ini memiliki konsekuensi mematikan. Nyawa Resti menjadi tumbal dalam perjanjian tersebut, dan Dasmi, dengan naluri keibuannya, berusaha keras menyelamatkan anaknya dari cengkeraman Danyang.

suara dari Para Pemain dan Produser

Cast Film Production Bhisma Mulia, yang memerankan Galang, mengungkapkan bahwa film ini lebih dari sekadar film horor biasa. “Bagiku, ini bukan sekadar horor. Selain keseraman, film ini sangat dramatis karena yang menjadi inti cerita adalah cinta,” jelas Bhisma.

Sahila Hisyam, pemeran Resti, menambahkan, “Cinta keluarga menjadi tema utama di film ini. Orang tua karakterku sangat mencintaiku, hingga mereka tak merestui hubunganku dengan Galang. Ketika nyawaku terancam, keluargaku berjuang keras untuk menyelamatkanku,”

Rofig Ashari, selaku produser, menegaskan pentingnya kedekatan cerita ini dengan kehidupan masyarakat. “Cerita yang kami angkat dalam film ini sangat dekat dengan kehidupan nyata. Selain tema cinta, urban legend mengenai pesugihan menjadi topik yang tak lekang oleh waktu. Kami berharap penonton bisa merasakan ketegangan sekaligus makna mendalam dari film ini,” ungkap Rofig.

Saksikan Teror Danyang di Bioskop November Ini Film ini menghadirkan jajaran aktor papan atas, mulai dari Bhisma Mulia sebagai Galang, Wulan Guritno sebagai Dasmi, Sahila Hisyam sebagai Resti, hingga Mathias Muchus sebagai Pak Ustadz Rahmat, Egi Fedly sebagai Ki Randu, dan Agla Artalidia sebagai Fatimah.

Danyang “Mahar Tukar Nyawa” siap memberikan pengalaman horor yang mendalam, bukan hanya melalui ketakutan akan sosok Danyang, tetapi juga melalui konflik cinta, pengorbanan, dan pesugihan yang mencekam.

Jangan lewatkan untuk terus mengikuti perkembangan terbaru mengenai film ini melalui akun media sosial resmi @danyang film. Film Danyang “Mahar Tukar Nyawa” akan menghantui layar bioskop Indonesia mulai 7 November 2024.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/12/film-danyang-mahar-tukar-nyawa-mengangkat-tema-pesugihaan/feed/ 0
Teror Dimulai! Visinema Pictures Rilis Teaser Poster Wanita Ahli Neraka, Siap Tayang di Bioskop 14 November 2024 https://8mentarinews.com/2024/10/11/teror-dimulai-visinema-pictures-rilis-teaser-poster-wanita-ahli-neraka-siap-tayang-di-bioskop-14-november-2024/ https://8mentarinews.com/2024/10/11/teror-dimulai-visinema-pictures-rilis-teaser-poster-wanita-ahli-neraka-siap-tayang-di-bioskop-14-november-2024/?noamp=mobile#respond Fri, 11 Oct 2024 08:05:54 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3844
0 0
Read Time:2 Minute, 2 Second

Jakarta | 8 Mentari News  — Hadir dengan film horor terbarunya, Visinema Pictures merilis teaser poster film horor terbarunya, Wanita Ahli Neraka, yang menggambarkan teror tak terbayangkan. Film yang disutradarai oleh Farishad Latjuba dan ditulis oleh Lele Laila, penulis dari film box office Pemandi Jenazah, akan membawa penonton menyusuri pengalaman penuh misteri dan kekuatan gaib, yang dialami oleh seorang wanita. Dijadwalkan rilis di bioskop pada 14 November 2024, film ini sudah mulai menarik perhatian dengan visual mencekam yang dirilis hari ini.

Dalam poster yang baru saja dirilis, penonton diperkenalkan kepada karakter utama, Farah, diperankan oleh Febby Rastanty. Wajahnya memancarkan ketakutan mendalam, dengan luka luka yang mencerminkan perjuangan yang belum selesai. Di belakangnya, sosok misterius dengan tampilan mengerikan menghantui, seolah menjadi bayangan gelap yang siap mencabik-cabik ketenangan. Teaser poster ini dengan sempurna memvisualisasikan atmosfer film yang penuh dengan ketegangan dan kengerian yang perlahan masuk ke dalam kehidupan karakter utama.

Wanita Ahli Neraka akan menyuguhkan perjalanan Farah, seorang wanita muda yang terseret ke dalam dunia penuh ritual gelap dan kekuatan mistis yang tak dapat dikendalikan. Dalam pernikahannya yang dipenuhi rahasia, Farah menemukan dirinya berada di antara pilihan untuk melawan atau menyerah pada kegelapan. Setiap langkah yang ia ambil membawanya lebih dekat pada batas antara kehidupan dan kematian, dan hanya satu hal yang pasti: apa yang dihadapinya bukanlah sesuatu yang bisa ia taklukkan sendirian.

Febby Rastanty, yang memerankan Farah, mengungkapkan pengalamannya dalam mendalami peran ini. “Memainkan karakter Farah membuat saya harus menyelami ketakutan terdalam seorang wanita yang terjebak di antara realita dan kekuatan gaib. Setiap adegan seolah membawa saya lebih dalam ke dunia yang penuh kengerian. Ini adalah tantangan emosional terbesar yang pernah saya jalani, dan saya harap penonton dapat merasakan setiap ketakutan yang dirasakan oleh Farah,” ungkapnya dengan penuh emosi.

Sementara itu, Farishad Latjuba, sang sutradara, berbagi tentang visinya di balik film ini. “Saya ingin menyampaikan bagaimana ketakutan bisa menjadi pendorong untuk menemukan keberanian yang tersembunyi di dalam diri kita. Wanita Ahli Neraka adalah perjalanan dari titik terendah seseorang menuju pertarungan terbesar dalam hidupnya.”

Teaser poster ini hanyalah secuil dari dunia menyeramkan yang akan disuguhkan oleh Wanita Ahli Neraka. Dengan nuansa mistis dan atmosfer mencekam yang sudah terasa hanya dari visual teaser poster, Visinema mengajak para penonton untuk bersiap menyambut horor tak terduga yang akan menghantui bioskop mulai 14 November 2024. Ikuti terus kabar terbaru, cuplikan, dan behind the scenes di akun sosial media resmi @visinemaid dan @wanitaahlineraka. Bersiaplah untuk dibawa ke dunia Farah, yang tak terbayangkan sebelumnya.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/11/teror-dimulai-visinema-pictures-rilis-teaser-poster-wanita-ahli-neraka-siap-tayang-di-bioskop-14-november-2024/feed/ 0
Heboh, Media Sambangi Polda Metro Jaya Untuk Konfirmasi Proses Hukum Paolus https://8mentarinews.com/2024/10/10/heboh-media-sambangi-polda-metro-jaya-untuk-konfirmasi-proses-hukum-paolus/ https://8mentarinews.com/2024/10/10/heboh-media-sambangi-polda-metro-jaya-untuk-konfirmasi-proses-hukum-paolus/?noamp=mobile#respond Thu, 10 Oct 2024 15:35:04 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3841
0 0
Read Time:2 Minute, 42 Second

JAKARTA | 8 Mentari News – Fadhli, SH, MH dan Martines Meruyn Yong, Dip Eng, LLB, selaku tim kuasa hukum Paolus, akan segera melaporkan lima tersangka yang diduga terlibat dalam kasus pemalsuan data Akta Perusahaan PT Indospora dan kepemilikan saham Paolus. Para tersangka tersebut adalah Zainun Ahmadi, S.H, M.Kn, Wajib Andi Mangkonna, Syahral Mohammad Noer, dan Heru dan rencana tindak lanjut penyelidik Polda Metro Jaya untuk mengundang dan klarifikasi pencatatan sipil Notaris daerah kerja jakarta Utara.

Fadhli menyampaikan, dari lima tersangka di duga bersama – sama telah melakukan penipuan yang menyebabkan hilangnya 51% saham Paolus serta perubahan susunan pengurus di PT Indospora. Ini di buktikan tidak adanya Rapat umum pemegang saham ( RUPST) , Kamis, 10 November 2024, di sebuah mall di Sunter, Jakarta Utara.

Fadhli menyampaikan, bahwa permasalahan ini bermula dari ketidakjelasan mengenai kepemilikan saham Paolus sebagai klien kami di PT Indospora. ” Waktu itu tahun 2011 belum ada kepemilikan saham , Wajib Andi Mangkonna memiliki 330 lembar saham dan Sahral memiliki 270 lembar saham , itu di tahun 2011.”

” Pada bulan September 2017, terjadilah penjualan yang di beli Paolus dengan 51% saham atau 306 lembar saham, dan menjadi Direktur di PT Indospora , dengan komposisi Wajib Andi Mangkonna sebagai komisaris 150 lembar saham, Sahrul M Noer 144 lembar saham.” Jelas Fadhli

“Tiga bulan kemudian 29 Nopember 2017 perusahaan PT Indospora menggelar RUPS, yang agenda nya adalah , Pak Paoul yang tadi nya sebagai Direktur menjadi Direktur utama karena kepemilikan 51 % saham agar Lebih dominan untuk menguasai hubungan dengan perusahaan – perusahaan lainnya.” beber Fadhli

“Pada tanggal 30 Maret 2020, yang di keluarkan notaris pak Zainul yang berada di Jakarta, tanpa adanya pemberitahuan dengan pak Paolus namanya tiba – tiba hilang, baik itu sebagai Direktur utama atau Direktur termasuk 51 % sahamnya yang di miliki hilang ” ujarnya

Paolus juga mempertanyakan tentang pergantian kepemilikan saham setelah salah satu pemilik saham, Handoko, meninggal dunia. “Sebelum saham diakuisisi, saham tersebut sudah diwariskan kepada anaknya setelah Handoko meninggal, dan ini terjadi setelah surat panggilan yang saya kirim,” tambahnya.

Lebih lanjut, Paolus mengungkapkan bahwa 100% saham dari Jakarta dijual kepada pihak ketiga tanpa sepengetahuannya. Ia sempat menghubungi Zainun, seorang notaris di Jakarta Selatan, tetapi tidak mendapatkan tanggapan. Ada empat orang yang terlibat dalam penjualan saham tersebut, yaitu Wajib, Zahra, Zainun, dan Heru. Heru disebut sebagai rekan notaris yang diduga mengetahui transaksi tersebut, tetapi menolak memberikan penjelasan lebih lanjut.

Paolus menekankan bahwa ia masih memegang surat jual beli saham, yang menurutnya memberikan hak untuk mengetahui aktivitas PT Indospora. “Jumlah saham yang dijual cukup fantastis, yaitu sebesar 5 miliar, tetapi baru dibayar 1,5 miliar,” ujarnya. Ia menambahkan bahwa Zahra menjual sahamnya kepada Heru, meskipun saham tersebut belum sepenuhnya dibayar.

Meskipun begitu, beberapa pihak yang terlibat, seperti Gabriel Putri Subiakto dan Andi, masih berada dalam struktur perusahaan, meskipun kepemilikan saham mereka sudah berubah. “Mereka masih memiliki pengaruh dalam perusahaan, dan ini menjadi salah satu alasan kami untuk melanjutkan proses hukum,” pungkas Paolus.

Setelah mendengarkan keterangan dari Paulus Paul melalui pengacaranya Fadhli, SH, MH yang berasal dari Bantam, awak media kembali menghubungi penyidik yang menangani kasus ini di Polda Metro Jaya.

Para awak media mendesak penyidik untuk memberikan keterangan mengenai perkembangan proses hukum. Namun, penyidik belum dapat memberikan jawaban dan meminta para awak media untuk bersabar. “Kami akan melaporkan terlebih dahulu kepada pimpinan,” ujar Briptu Wismoyo Aris Munandar. (Jn).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/10/heboh-media-sambangi-polda-metro-jaya-untuk-konfirmasi-proses-hukum-paolus/feed/ 0
Film Tebusan Dosa” Kisah Tegarnya Perjuangan Seorang Ibu dalam Balutan Drama Pencarian Anak https://8mentarinews.com/2024/10/09/film-tebusan-dosa-kisah-tegarnya-perjuangan-seorang-ibu-dalam-balutan-drama-pencarian-anak/ https://8mentarinews.com/2024/10/09/film-tebusan-dosa-kisah-tegarnya-perjuangan-seorang-ibu-dalam-balutan-drama-pencarian-anak/?noamp=mobile#respond Wed, 09 Oct 2024 15:42:45 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3838
0 0
Read Time:3 Minute, 39 Second

Jakarta | 8 Mentari News — Wening (Happy Salma), seorang ibu yang kehilangan anaknya, memulai perjalanan penuh misteri untuk menemukan kebenaran. Dalam film misteri horor terbaru Palari Films, “Tebusan Dosa”, penonton diajak merasakan perjuangan seorang ibu yang tak kenal lelah. Dihadapkan pada kegelapan dan ketakutan, Wening harus mengungkap rahasia kelam demi menemukan anaknya yang hilang.

Misteri horor “Tebusan Dosa” yang disutradarai Yosep Anggi Noen berkisah tentang Wening, ibu yang mengalami kejadian tragis ketika Nirmala anaknya yang berusia 11 tahun, hilang dalam kecelakaan motor di sebuah jembatan. Kecelakaan itu juga merenggut nyawa Uti Yah, ibunda Wening. Wening merasa sangat berdosa karena membuat ibunya meninggal dan anaknya hanyut di sungai, tapi dia percaya Nirmala masih hidup. Tirta (Putri Marino), podcaster Saiki Tirta, berminat memviralkan tragisnya kehidupan Wening.

Dengan segala upaya dan penuh harapan, Wening mencari Nirmala, termasuk meminta bantuan Tetsuya (Shogen), peneliti dari Jepang. Wening juga meminta bantuan Mbah Gowa, seorang dukun misterius. Namun, di tengah pencarian, Wening selalu didatangi oleh hantu Uti Yah.

“Tebusan Dosa” menjadi film misteri horor yang menyajikan kisah menyentuh tentang cinta seorang ibu, resiliensi seorang perempuan, dan misteri yang membayangi kehidupan. Melalui karakter Wening, penonton diajak untuk merasakan perasaan hampa dan kosong dari sebuah kehilangan, kegelisahan dalam menghadapi ketidakpastian, dan harapan yang tak pernah padam. Dalam pencarian anaknya, tidak hanya menguji kekuatan fisik Wening, tetapi juga menguji kekuatan emosionalnya sebagai seorang ibu.

Sutradara Yosep Anggi Noen menciptakan atmosfer misteri horor realistik mencekam yang dibalut dengan drama yang kuat. Melalui latar suburban, Anggi Noen menggunakan pendekatan kengerian horor yang bukan saja dari wujud setan, tetapi juga tekanan hidup yang kompleks.

“Saya ingin penonton merasakan emosi yang kompleks dari karakter Wening. Perjuangannya adalah cerminan dari banyak perempuan yang harus berjuang dalam hidup,” ujar sutradara “Tebusan Dosa” Yosep Anggi Noen pada saat press screening di XXI Episentrum Jakarta,Rabu ?(09/10/2024)

Happy Salma, yang memerankan karakter Wening, berhasil menampilkan performa yang memukau. Happy berhasil memotret karakter perempuan yang kuat di tengah tekanan yang menghimpitnya, serta rahasia yang selama ini ia pendam.

“Wening adalah sosok yang sangat kuat dan inspiratif. Saya berharap penonton bisa terhubung dengan perasaannya dan terinspirasi oleh semangat juangnya. Wening memberikan kekaguman pada saya tentang daya hidup dan selalu mencari kemungkinan lain, serta mampu bertahan dalam situasi apapun,” kata pemeran Wening dalam “Tebusan Dosa” Happy Salma.

Sementara itu, Putri Marino yang berperan sebagai Tirta, seorang podcaster yang membantu Wening dalam pencariannya, juga memberikan warna tersendiri dalam film ini. Penampilan Putri secara subtil membawa drama di film ini semakin solid, dengan memberikan karakterisasi perempuan independen yang juga kuat.

“Dalam perjalanan bertemu dengan Wening, pandangan tentang hidup, cinta dan kasih sayang Tirta berubah. Hal itu disebabkan oleh apa yang dialami oleh Wening. “Tebusan Dosa” memiliki cerita dan nuansa yang segar. Bukan saja misteri horor melainkan juga ceritanya kuat dengan drama. Semoga penonton Indonesia juga bisa menerima film ini,” tambah pemeran Tirta dalam “Tebusan Dosa” Putri Marino.

Selain Happy Salma dan Putri Marino, film ini juga dibintangi oleh Bhisma Mulia, aktor asal Jepang Shogen, Keiko Ananta, Laksmi Notokusumo, dan Haru Sandra. Diproduseri oleh Muhammad Zaidy dan Meiske Taurisia, film juga turut didukung oleh studio produksi yang memproduksi horor fenomenal Korea Selatan “Exhuma”, Showbox. Palari Films juga berkolaborasi dengan Legacy Pictures, Sinemart, Phoenix Films, Kuy Entertainment, Infia, Volix, Stickearn & Ming, Mahiya, Dan Karma Club.

Produser misteri horor “Tebusan Dosa” Muhammad Zaidy mengatakan film ini menjadi capaian penting dirinya bersama Palari Films dalam mengeksplorasi genre. Ia juga merasa senang bisa bekerja sama bersama orang orang terbaik, dan berharap “Tebusan Dosa” bisa menjadi misteri horor yang spesial bagi penonton Indonesia.

“Anggi Noen adalah sutradara yang kuat secara visual dan memiliki cara bercerita yang unik. Menggarap “Tebusan Dosa” tentu saja sangat menantang, karena tidak mudah dan banyak kebutuhan teknis yang harus dipenuhi. Kami mencoba menyeimbangkan unsur drama dan horornya, dan semoga menjadi sajian yang spesial bagi penonton,” kata produser “Tebusan Dosa” Muhammad Zaidy.

“Tebusan Dosa” tidak hanya menyajikan kisah misteri horor realistik yang menarik, tetapi juga visual yang memukau. Dengan mengambil latar belakang kota kecil yang penuh misteri, film ini berhasil menciptakan suasana kengerian yang mencekam. Perjuangan Wening yang penuh liku, menjadi potret mengharukan tentang kekuatan seorang ibu dan keteguhan hati manusia dalam menghadapi cobaan hidup dan mencoba untuk berdamai dengan rasa kehilangan.

Film “Tebusan Dosa” tayang di bioskop mulai 17 Oktober 2024. Ikuti terus perkembangan terbaru tentang film misteri horor perdana persembahan Palari Films, “Tebusan Dosa”, melalui akun Instagram resmi @palarifilms. (Rk)

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/09/film-tebusan-dosa-kisah-tegarnya-perjuangan-seorang-ibu-dalam-balutan-drama-pencarian-anak/feed/ 0
Waspada Pengembang Nakal Bebas Hukum https://8mentarinews.com/2024/10/08/waspada-pengembang-nakal-bebas-hukum/ https://8mentarinews.com/2024/10/08/waspada-pengembang-nakal-bebas-hukum/?noamp=mobile#respond Tue, 08 Oct 2024 01:41:36 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3833
0 0
Read Time:4 Minute, 34 Second

JAKARTA | 8MentariNews – Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menggelar sidang kasus dugaan memberikan sumpah palsu dengan terdakwa wanita bernama Ike Farida dengan nomor perkara 611/Pid.B/2024/PN JKT.SEL, Senin (7/10/2024).

Sidang hari ini beragendakan pembacaan eksepsi atau nota keberatan dari pihak terdakwa atas dakwaan Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Sidang yang seharusnya dimulai Pukul 10.00 Wib terpaksa diundur beberapa kali dikarenakan Majelis Hakim dan Kuasa Hukum Terdakwa tidak hadir dalam ruang sidang.

Kemudian pada pukul 16.00 Terdakwa Ike Farida memasuki ruang sidang 3 PN Jakarta Selatan dengan didampingi tim kuasa hukumnya, termasuk Kamaruddin Simanjuntak.

Terdakwa Ike Farida dalam nota eksepsinya membantah dakwaan Jaksa.

Seusai sidang Kamaruddin Simanjuntak
mengatakan salah satu pengembang apartemen dari grup Pakuwon membangun beberapa tower apartemen tanpa dilengkapi AJB (Akta Jual Beli), PPJB (Perjanjian Pengikatan Jual Beli), Izin Usaha dan SLF (Sertifikat Laik Fungsi), dimana salah satu unit apartemen di Casa Grande Residence dibeli dan dibayar lunas oleh Terdakwa Ike Farida.

“Itu menjadi materi eksepsi kami karena selama 12 tahun ibu Ike Farida ini menderita dan tidak mendapatkan Sertifikat Laik Fungsi sampai hari ini,” ungkapnya kepada awak media.

Selain itu Kamaruddin menyebutkan novum yang diajukan saat PK memang sudah digunakan di tingkat Pengadilan Negeri dan Pengadilan Tinggi.

Hanya saja, Kamaruddin menyebut novum itu diajukan oleh kuasa hukum Ike terdahulu.

“Sudah digunakan saat di Pengadilan Negeri, sudah digunakan di Pengadilan Tinggi. Tapi yang mengajukan kuasa. Kuasa hukumnya magister hukum. Itu adalah kesalahan dari magister hukumnya. Magister hukum ini sudah kami ajukan di Peradi ya, kemudian dia akan disanksi dengan kode etik,” ujar Kamaruddin.

 

Adapun kasus ini bermula ketika Ike Farida menggugat PT Elite Prima Hutama terkait pembelian unit apartemen.

Namun, gugatan itu ditolak mulai dari PN Jakarta Selatan, banding di Pengadilan Tinggi (PT) DKI Jakarta, hingga kasasi.

Gugatan Ike Farida baru dikabulkan saat menghadirkan bukti baru atau novum ketika Peninjauan Kembali (PK).

Hanya saja, novum tersebut diduga sudah digunakan pada sidang-sidang sebelumnya hingga membuat Ike dilaporkan atas dugaan memberikan sumpah palsu. Kasus itu membuat Ike ditetapkan sebagai tersangka dan terancam hukuman tujuh tahun penjara.

Kronologi

30 Mei 2012
Ike membeli lunas 1 unit apartemen Casa Grande Residence

PT EPH tolak serahkan unit karena Ike
bersuamikan WNA dan tidak memiliki perjanjian kawin

Surat BPN menyatakan bahwa tidak ada larangan bagi Ike (WNI) untuk membeli properti di Indonesia meskipun menikah dengan WNA, sebagaimana berikut:

“..perempuan WNI yang menikah dengan laki-laki WNA mempunyai kedudukan yang sama dengan perempuan WNI yang menikah dengan WNI…tiap-tiap WNI, baik laki-laki maupun perempuan mempunyal kesempatan yang sama untuk memperoleh sesuatu hak atas tanah serta untuk mendapat manfaat dari hasilnya, baik bagi diri sendiri maupun keluarga.”

2015 – 2024

Ike memenangkan upaya hukum ke Mahkamah Agung, Peninjauan Kembali, Mahkamah Konstitusi, dan lainnya, serta dinyatakan pembeli yang sah dan berhak atas unit apartemen

2021 PT EPH tolak laksanakan putusan dan laporkan Ike (LP4738/2021) dengan tuduhan memberikan keterangan palsu dalam persidangan, memalsukan akta otentik, dan menyuruh memberikan
keterangan palsu (Pasal 242, 263, dan 266 KUHP) ketika proses Pengadilan Peninjauan Kembali No. 53 PK/Pdt/2021

Faktanya, Ike tidak pernah ke persidangan dan bersumpah, serta tidak ada dokumen yang palsu

3 Juni 2022

Pelanggaran kode etik Polda Metro Jaya dimulai, Penyidik menjadikan Ike tersangka

2021 – 2024

Belasan tahun dizolimi PT EPH, Ike tak hentinya menulis perlindungan hukum ke Presiden RI dan lebih dari 30 instansi (DPR RI, Menkopolhukam, Mabes Polri, Kemenkumham, Kompolnas, MK, MA, dan sebagainya)

Terbit rekomendasi untuk menghentikan kasus dari Kompolnas, Komnas Perempuan, dan Dirjen HAM RI karena besarnya pelanggaraan HAM, kekerasan terhadap perempuan, bahkan pelanggaran hukum oleh Penyidik

24 Oktober 2023

PT EPH melakukan eksekusi secara sukarela dan menyerahkan kunci dan akses, namun listrik dan air dimatikan

Eksekusi sukarela berarti PT EPH mengakui bahwa mereka telah melakukan wanprestasi sehingga tidak pernah ada sumpah palsu, keterangan palsu, atau pun akta palsu dalam Pengadilan PK di 2021 silam

1 April 2024

Wassidik Bareskrim Polri menggelar Gelar Perkara Khusu (GPK), di mana telah disampaikan hasil rekomendasi kepada Penyidik bahwa:
– Tidak ada unsur tindak pidana
– Tidak ada akta dan surat palsu
– Mens rea kabur

15 Juli 2024
Penyidik membangkang dan melimpahkan berkas kepada JPU dan anehnya, berkas dinyatakan lengkap (P-21)

Pihak JPU mengaku tidak pernah mendapatkan informasi hasil GPK

JPU melanggar Peraturan Bersama Mahkumjakpol karena pelimpahan berkas dilakukan lebih dari 3 kali dan petunjuk JPU sebelumnya tidak pernah dilakukan

25 Juli 2024
Terbit hasil GPK tertulis melalui Surat Kapolri B/11426/VII/ RES7.5/2024/Bareskrim dan Surat Kapolri B/11427/VII/ RES7.5/2024/Bareskrim (SP3D) (terlampir di barcode) yang menyatakan:

1. Pasal 242 ayat (1) KUHP tidak terpenuhi
2. Perbuatan Ike tidak dapat dikategorikan sebagai tindak pidana
3. Pasal 263 KUHP tidak terpenuhi
4. Cabut cekal terhadap Ike

16, 29, 31 Juli 2024

Tanpa surat izin, KPN, dan tanpa pemberitahuan apapun, Penyidik menggeledah dan mencoba lakukan penangkapan di Kantor Advokat dan rumah pribadi Ike, bahkan anak perempuan Ike dibuntuti dan didoksing oleh Penyidik di tempat umum agar ia mau menandatangani Berita Acara
Penggeledahan

4 September 2024

Tanpa pemanggilan apapun, Penyidik tiba-tiba lakukan penangkapan terhadap Ike di Kedatangan Terminal III Bandara Soekarno Hatta dengan melakukan kekerasan fisik

Alhasil Ike mendapatkan trauma psikis dan menderita lebam di kedua tangan, kaki, dan bagian tubuhnya lainnya, pendarahan di bagian gigi dan bibir

4 September 2024 – saat ini

Meskipun telah mendapatkan rekomendasi dari Komnas HAM, Komnas Perempuan, dan banyak institusi lainnya (terlampir di barcode) agar kasus dihentikan, Ike ditahan dan harus menempuh jalur hukum untuk melepaskan kriminalisasi tak berdasar yang menimpanya selama 12 tahun terakhir

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/08/waspada-pengembang-nakal-bebas-hukum/feed/ 0
Film Start Up Never Give Up Hadirkan Banyak Para Komedian Terkenal di Tanah Air https://8mentarinews.com/2024/10/06/film-start-up-never-give-up-hadirkan-banyak-para-komedian-terkenal-di-tanah-air/ https://8mentarinews.com/2024/10/06/film-start-up-never-give-up-hadirkan-banyak-para-komedian-terkenal-di-tanah-air/?noamp=mobile#respond Sun, 06 Oct 2024 14:44:48 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3830
0 0
Read Time:1 Minute, 1 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Bagi para pengemar film komedi yang kangen dengan lawakan ala warkop DKI, kini kerinduan tersebut bisa terobati dengan menontot film Start Up Never Give Up yang diproduksi oleh Amazing Grace Production dan Yayasan Rumah Film Indonesia (YARFI) dalam kerjasama dengan Badan Narkotika Nasional Republik Indonesia (BNN RI).

Film Start Up Never Give Up dibintangi oleh banyak komedian ternama di tanah air seperti Rifky Balweel, Sheila Dara, Ikram Hamzah, Adi Bing Slamet, Pretty Asmara, Ucok Baba, Joe P. Project, Derry Drajat, Roweina, Daus Separo, Fanny Fadillah, Edwin, Ayu Hastari.

Film Menceritakan perjuangan seseorang untuk mendirikan jasa Start Up Transportasi online yang bisa memudahkan Masyarakat.

Dalam perjalanannya tidak mudah, banyak kegagalan, bahkan hingga terlilit hutang, yang membuat mereka harus kehilangan rumah, akibat terlilit hutang oleh bank.

Usaha demi usaha telah dilakukan untuk mendirikan jasa transportasi online. Pinjam kesana dan kesini. Menemui investor, yang akhirnya gagal semua, karena para investor tidak ingin nantinya merugi jika modal yang mereka keluarkan tidak kembali.

Hingga pada suatu hari, usahanya berkembang, dengan usaha yang cukup keras,sehingga akhirnya usaha yang selama ini dinantikan terwujud dan di terima masyarakat dengan baik.

Film Start Up Never Give Up dapat kamu saksikan di Bioskop seluruh Indonesia, mulai tanggal 10 Oktober 2024.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/06/film-start-up-never-give-up-hadirkan-banyak-para-komedian-terkenal-di-tanah-air/feed/ 0
Pulau Hantu versi 2024 Mempunyai Cerita Konsep Berbeda Dari Film Pulau Hantu Sebelumnya https://8mentarinews.com/2024/10/05/pulau-hantu-versi-2024-mempunyai-cerita-konsep-berbeda-dari-film-pulau-hantu-sebelumnya/ https://8mentarinews.com/2024/10/05/pulau-hantu-versi-2024-mempunyai-cerita-konsep-berbeda-dari-film-pulau-hantu-sebelumnya/?noamp=mobile#respond Sat, 05 Oct 2024 02:31:16 +0000 https://8mentarinews.com/?p=3823
0 0
Read Time:2 Minute, 27 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Setelah sukses dengan Pulau Hantu 1 (2007), Pulau Hantu 2 (2008), dan Pulau Hantu 3 (2012). Alih-alih melanjutkan trilogi yang telah ada, MPV Picture ini memutuskan untuk menghadirkan konsep cerita yang benar-benar baru di Film Pulau Hantu (2024).

Film Pulau Hantu ini dibintangi oleh Taskya Namya, Bukie B. Mansyur, Samo Rafael, Cindy Nirmala, Hannah Hannon, Verdi Solaiman, Izabel Jahja, Patty Sandya dan pendatang baru di
industri perfilman tanah air, Amanda Green.

Co-Producer, Amrit Punjabi menjelaskan, bahwa film Pulau Hantu versi 2024 secara cerita tidak ada kaitannya dengan tiga film sebelumnya. Film Pulau Hantu 2024 akan berfokus kepada cerita, emosi dan tentu saja teror.

“Kami melahirkan kembali cerita Pulau Hantu ini tapi arahnya beda. Ini fokus ke cerita, emosi dan teror. Kalau yang dulu kan, sangat ‘terbuka’ ya. Yang ini, tidak ada sama sekali. Vibes beda. Yang kami tonjolkan kali ini hantunya kami buatkan background storynya. Itu visi besarnya. Cerita Pulau Hantu kali ini bercerita tentang anak remaja dan teman-temannya. Yang berbeda lagi di sini, Production Value dan set lokasinya. Set-nya memperlihatkan satu periode waktu dan 20 tahun kemudian.” papar Amrit Punjabi di kawasan Epicentrum Kuningan, Jaksel (04/10/2024).

Di sisi lain, Ferry Pei selaku Sutradara menjelaskan, “Yang jelas membedakan dari versi sebelumnya adalah adanya unsur drama keluarga yang kita masukkan sebagai latar belakang dari lingkup peristiwa yang kemudian membawa persoalan pada karakter inti.

Bila karakter Dara kita sebut sebagai Protagonis, maka tentu karakter Mala adalah antagonisnya. Itu yang tampak nyata dalam visualnya.

Tapi ada persoalan yang subtle namun memberikan dampak yang lebih besar dalam film ini. Yaitu Domestic Violence semakin sering terjadi.

Pribadi-pribadi banyak yang “sakit” sehingga tercipta masyarakat yang sakit. Sering sekali berita di sekitar kita ayah menyiksa bayi kandungnya, Istri menyiksa Suami, tekanan dalam kehidupan akan semakin sulit bila kita tidak punya Cinta yang menenangkan dan membuat kita sadar apa arti peran kita di dunia ini, dalam hubungannya dengan manusia lain di sekitar kita”

Ferry “Pei” Irawan menambahkan “Tanpa bercita cita muluk dan tinggi, lewat film Pulau Hantu, saya hanya ingin memberi pesan untuk diri saya sendiri dan bagi penonton tentunya, bahwa cintai lah orang terdekat atau keluarga anda dengan sebaik baiknya selagi masih ada kesempatan.

Berhati hatilah dan selalu menjaga tindakan, lisan atau sikap kita kepada siapapun. Karena bisa saja akibat dari tindakan atau sikap kita, akan tumbuh sebuah senjata mematikan yang bisa dipakai oleh siapapun untuk melakukan keburukan.”

“Kalian harus menonton film Pulau Hantu karena kita akan menyajikan sesuatu yang beda dari Pulau Hantu sebelumnya. Ada hubungan antara ibu dan anak, persahabatan, dan juga teror pastinya.

Ekspektasi aku semoga film Pulau Hantu ini diterima penonton Indonesia, apa lagi yang suka sama film horror, terus juga aku berharap nanti yang nonton film Pulau Hantu akan mendapatkan sesuatu yang baru, yang fresh.

Film Pulau Hantu juga mengangkat isu kesehatan mental di dalamnya, uniknya tanggal perilisan film ini bersamaan dengan hari Kesehatan Mental Sedunia pada tanggal 10 Oktober 2024. (RK)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
https://8mentarinews.com/2024/10/05/pulau-hantu-versi-2024-mempunyai-cerita-konsep-berbeda-dari-film-pulau-hantu-sebelumnya/feed/ 0