Kabar Terkini – 8MentariNews https://8mentarinews.com Informasi Utama, Terkini dan Terpercaya Wed, 04 Jun 2025 05:17:20 +0000 id hourly 1 https://wordpress.org/?v=6.8.1 https://8mentarinews.com/wp-content/uploads/2022/03/cropped-IMG_20220319_011247-32x32.jpg Kabar Terkini – 8MentariNews https://8mentarinews.com 32 32 PT Astra Internasional Salurkan Hewan Qurban kepada Masyarakat Jakarta Utara https://8mentarinews.com/2025/06/04/pt-astra-internasional-salurkan-hewan-qurban-kepada-masyarakat-jakarta-utara/ Wed, 04 Jun 2025 05:17:20 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4704
0 0
Read Time:57 Second

JAKARTA |  8Mentarinews.com.- Wakil Walikota Administrasi Jakarta Utara, Juaini menerima penyerahan hewan kurban berupa sapi dan kambing atau domba dari PT. Astra Internasional. Hewan kurban yang diterima akan langsung disalurkan kepada organisasi keagamaan di Jakarta Utara.

Atas nama Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Utara dan masyarakat, Juaini mengucapkan terima kasih dan mengapresiasi PT. Astra Internasional atas kontribusi nyata dalam bentuk kepedulian sosial keagamaan di Jakarta Utara.

Menurutnya, penyerahan hewan kurban bukan hanya wujud ibadah, tapi juga mencerminkan nilai-nilai kepedulian, kebersamaan, dan solidaritas sosial. Untuk itu, hewan kurban tersebut akan langsung disalurkan kepada masyarakat melalui organisasi keagamaan di Jakarta Utara agar distribusinya merata dan tepat sasaran, serta dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya bagi masyarakat.

Sementara itu, Kepala Departemen PT. Astra Internasional, Triyanto menyebut penyaluran hewan kurban merupakan bagian dari 4 Program Pilar PT. Astra Internasional, yakni pendidikan, kesehatan, kewirausahaan, dan lingkungan hidup.
Untuk tahun ini, sebanyak 15 ekor sapi dan 189 ekor kambing atau domba disalurkan untuk Jakarta Utara.

Juaini berharap semoga pemberian hewan kurban bisa berkontribusi ke masyarakat, jumlahnya memang tidak banyak tapi harapannya bisa memberikan kontribusi supaya masyarakat bisa merayakan Iduladha. Bisa memberikan manfaat dan hikmah kepada masyarakat.(ad)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Kuasa Hukum : Asset Rp 2,4 Triliun Yang Disita Negara Harus Dikembalikan Kepada Pemegang Polis WanaArtha Life https://8mentarinews.com/2025/05/22/kuasa-hukum-asset-rp-24-triliun-yang-disita-negara-harus-dikembalikan-kepada-pemegang-polis-wanaartha-life/ Thu, 22 May 2025 10:10:12 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4671
0 0
Read Time:1 Minute, 54 Second
Jakarta | 8 Mentari News – Proses penyelesaian kasus hukum PT Asuransi Jiwa Adisarana WanaArtha (WanaArtha Life) masih terus berlanjut, dan saat ini memasuki tahap penting menyangkut nasib aset senilai Rp 2,4 triliun yang telah disita oleh negara. Aset tersebut diyakini bukan milik pelaku kejahatan dan bukan berasal dari tindak pidana, melainkan milik sah para pemegang polis.

Dr. ANDRY CHRISTIAN, S.H., S.Kom., M.Th., C.Md., CLA., ASP., ASKC, selaku kuasa hukum Para Pemegang Polis (PP) dari MAHANAIM Law Firm, menyampaikan bahwa penyitaan tersebut seharusnya tidak dilakukan tanpa dasar hukum yang kuat.

“Aset ini bukan bagian dari barang rampasan yang berasal dari kejahatan, dan bukan milik terpidana. Maka sesuai asas hukum yang berlaku, negara wajib mengembalikannya kepada pihak yang berhak, yaitu para pemegang polis WanaArtha,” jelas Dr. Andry.

Ia menegaskan, para pemegang polis yang tergabung dalam program WanaArtha Invest (WI) dan WanaArtha Saving Plus (WSP) telah menunggu kejelasan hukum selama lebih dari lima tahun tanpa kepastian.

“Sudah cukup lama para korban menantikan perlindungan hak mereka. Negara seharusnya hadir sebagai pelindung hak milik warga negaranya. Apabila belum tersedia mekanisme hukum khusus untuk pengembalian aset seperti ini, maka perlu segera dibuat dan diutamakan kepentingan pemilik sah,” tambah Andry.

Senada dengan itu, SITI HAGARIYAH, S.H., dari tim kuasa hukum MAHANAIM Law & Investigation Office juga menyatakan bahwa pengembalian aset adalah bentuk penghormatan terhadap hak konstitusional warga negara.

“Hak milik harus dilindungi oleh negara. Jika aset yang dirampas bukan milik pelaku dan bukan hasil kejahatan, maka menahannya tanpa dasar hukum akan menciptakan preseden buruk di masa depan dan membuka ruang ketidakadilan,” kata Hagar.

Hagar juga menambahkan bahwa perjuangan panjang para korban asuransi WanaArtha, yang selama ini terombang-ambing tanpa kepastian, sudah selayaknya ditindaklanjuti secara adil oleh negara.

“Ini bukan hanya soal kerugian materi, tetapi tentang keadilan yang harus ditegakkan. Jangan sampai ketidakhadiran negara dalam menyelesaikan masalah ini justru memperlemah kepercayaan publik terhadap sistem hukum,” imbuhnya.

Selain itu, kuasa hukum Pemegang Polis lainnya, ASORI MOHO, S.H. menegaskan bahwa pengembalian aset ini bukan semata-mata urusan hukum, tetapi merupakan bentuk konkret penerapan sila kelima Pancasila yakni Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia.

“Kini waktunya INDONESIA melihat apakah prinsip keadilan benar-benar diterapkan dalam sistem hukum kita, terutama bagi mereka yang telah menjadi korban dan berjuang sesuai jalur hukum,” pungkas Asori kepada awak media.

/RED.

Happy
Happy
100 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Dosen UNSRAT Desak Penyesuaian Remunerasi Sesuai TUKIN ASN dan Transparansi Tata Kelola Kampus  https://8mentarinews.com/2025/05/20/dosen-unsrat-desak-penyesuaian-remunerasi-sesuai-tukin-asn-dan-transparansi-tata-kelola-kampus/ Tue, 20 May 2025 13:23:41 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4666
0 0
Read Time:3 Minute, 24 Second

Manado | 8 Mentari News —

Puluhan dosen Universitas Sam Ratulangi (UNSRAT) yang tergabung dalam Dewan Pimpinan Wilayah Aliansi Dosen Akademik dan Kevokasian Seluruh Indonesia (DPW ADAKSI) Sulawesi Utara menggelar aksi damai di halaman kampus UNSRAT pada Selasa pagi, 20 Mei 2025. Aksi tersebut merupakan bentuk keprihatinan sekaligus seruan perubahan terhadap ketimpangan dalam kebijakan remunerasi dosen yang dinilai tidak adil dan jauh dari prinsip meritokrasi.

Aksi berlangsung tertib dan berlangsung selama beberapa jam dengan membawa spanduk, poster, dan orasi yang berisi pesan-pesan moral tentang pentingnya keadilan dalam tata kelola sumber daya manusia di perguruan tinggi negeri. Para dosen yang ikut dalam aksi sebagian besar adalah tenaga pendidik aktif dari berbagai fakultas, yang selama ini menjalankan tugas tridarma perguruan tinggi namun merasa belum mendapatkan perlakuan yang layak dari sisi kesejahteraan.

Ketua DPW ADAKSI Sulawesi Utara, Brave Sugiarso, dalam keterangannya menyatakan bahwa momentum Hari Kebangkitan Nasional dipilih secara khusus sebagai simbol perjuangan kebangkitan martabat dosen sebagai pilar utama pendidikan tinggi.

“Kami ingin menyampaikan bahwa dosen bukan hanya pelaksana akademik, tetapi juga penopang reputasi dan keberlanjutan institusi pendidikan tinggi. Kebijakan yang timpang hanya akan melemahkan semangat dan integritas kami,” ujar Brave.

Menurutnya, skema remunerasi dosen saat ini menimbulkan ketimpangan yang sangat mencolok antara dosen dengan tugas tambahan struktural dan dosen biasa. Dalam simulasi internal ADAKSI, selisih nilai penghasilan antara dua kelompok ini bisa mencapai berkali-kali lipat. Hal ini dinilai mencederai prinsip keadilan distributif dan telah menimbulkan keresahan di kalangan sivitas akademika.

Adinda Franky Nelwan, perwakilan ADAKSI menuntut agar UNSRAT segera menetapkan skema remunerasi yang minimal setara dengan Tunjangan Kinerja (TUKIN) sebagaimana diatur bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) oleh pemerintah pusat. “Jika UNSRAT belum mampu memenuhi nilai setara tersebut, ADAKSI menilai bahwa status UNSRAT sebagai PTN BLU perlu dievaluasi dan dikembalikan ke status PTNBLU Non Remunerasi” imbuhnya.

Selain menyuarakan isu remunerasi, ADAKSI juga menyampaikan penolakan terhadap kebijakan kenaikan Uang Kuliah Tunggal (UKT) mahasiswa, khususnya jika dilakukan untuk menutupi beban kenaikan belanja pegawai. Boyke Rorimpandey, orator dalam aksi ini juga menegaskan bahwa mahasiswa tidak boleh dijadikan korban dari ketidakseimbangan pengelolaan keuangan kampus. “Kampus harus mencari solusi yang adil, bukan membebani mahasiswa yang sudah cukup berat menanggung biaya pendidikan,” tambahnya.

Meskipun pihak rektorat menyatakan belum ada rencana kenaikan UKT dalam waktu dekat, kekhawatiran ADAKSI tetap ada. Menurut mereka, dominasi UKT sebagai sumber utama Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) UNSRAT menunjukkan bahwa struktur pembiayaan kampus masih sangat bergantung pada kontribusi mahasiswa. Jika tidak dikelola dengan prinsip transparansi dan efisiensi, maka potensi beban baru terhadap mahasiswa sangat mungkin terjadi.

Perwakilan peserta aksi kemudian diterima secara resmi oleh pimpinan UNSRAT yang terdiri dari Wakil Rektor I Bidang Akademik Dr. Ir. Arthur G. Pinaria, MSc (yang juga bertindak sebagai Pelaksana Harian Rektor), Wakil Rektor Il Dr. Ir. Royke |. Montolalu, SPi, Sc, Wakil Rektor III Dr. Ralfie Pinasang, SH, MH, serta Wakil Rektor IV Ir. Steenie Edward Wallah, MSc, PhD.

Dalam pertemuan yang berlangsung di depan Gedung Rektorat UNSRAT, ADAKSI nantinya menyerahkan naskah akademik berisi kajian dan rekomendasi penyesuaian kebijakan remunerasi dosen. Naskah itu memuat landasan hukum, simulasi disparitas penghasilan, serta sejumlah rekomendasi strategis untuk mewujudkan keadilan dan transparansi dalam tata kelola remunerasi di lingkungan kampus. Menanggapi aspirasi tersebut, Dr. Arthur G. Pinaria menyampaikan bahwa pihak rektorat sangat memahami aspirasi para dosen dan telah membahasnya secara internal.

“Secara internal kami sudah selalu membicarakan hal ini, namun sekali lagi ini masalah aturan” ujarnya. Menurutnya perlu proses dan harmonisasi dengan kebijakan pemerintah hingga pusat. Ia juga menegaskan bahwa saat ini tidak ada keputusan atau rencana dari rektorat terkait kenaikan UKT.

Meski belum ada keputusan konkret, pihak ADAKSI menyambut baik keterbukaan pimpinan universitas dalam menerima masukan. Mereka berharap hasil kajian tersebut tidak berhenti sebagai dokumen administrasi, tetapi menjadi dasar untuk perubahan kebijakan nyata yang berdampak pada kesejahteraan dosen dan keberlanjutan mutu pendidikan di UNSRAT.

Aksi ini menjadi bagian dari gerakan nasional yang lebih luas di bawah koordinasi ADAKSI pusat, menyusul hasil Musyawarah Nasional I yang merekomendasikan evaluasi menyeluruh atas implementasi sistem remunerasi di seluruh perguruan tinggi negeri. UNSRAT, sebagai salah satu universitas terbesar di kawasan timur Indonesia, diharapkan dapat menjadi teladan dalam membangun sistem yang adil, transparan, dan berpihak pada peningkatan mutu pendidikan tinggi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
PW Fast Respon DKI Jakarta Bersama YCHEKA Mengadakan Giat Jumat Berkah https://8mentarinews.com/2025/05/16/pw-fast-respon-dki-jakarta-bersama-ycheka-mengadakan-giat-jumat-berkah/ Fri, 16 May 2025 07:06:34 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4643
0 0
Read Time:59 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Perkumpulan Wartawan (PW) Fast Respon DKI Bersama Yayasan Cahaya Energy Kesatuan ( YCHEKA) mengadakan Giat Berbagi di Jumat Berkah dengan membagikan puluhan nasi bungkus di sekitar wilayah Cilosari,Cikini, Jakarta Pusat, Jumat(16/05)

Dewan Penasehat Kode Etik PW Fast Respon sekaligus Ketua PW Fast Respon DKI Jakarta Ir Sukanta atau lebih akrab disebut Abah Anton mengatakan:”Saya bersyukur hari ini bisa melaksanakan sedekah Jumat Berkah berbagi dengan sesama kita yang membutuhkan”, ujar Abah Anton

Ketua Umum YCHEKA sekaligus Seketaris PW Fast Respon DKI Jakarta Rika Fitri mengatakan;”Saya bersyukur dan terima kasih kepada Tuhan YME bahwa hari ini telah selesai membagikan puluhan nasi bungkus kepada teman-teman pemulung dan para pedagang kecil”, ujar Rika

Rika juga mengucapkan terima kasihnya kepada para donatur yang sudah membantu sehingga bisa terselenggaranya kegiatan sedekah Jumat Berkah ini

Disisi lain, Wakil Ketua Umum PW Fast Respon Jayanu mengatakan, “Kegiatan ini sangat membantu warga sekitar yang sangat membutuhkan. Kami dari PW Fast Respon sangat memberikan apresiasi yang luar biasa bagi kegiatan ini. Kami berharap biar selanjutnya, walaupun kita sibuk dalam setiap kegiatan kita masing-masing, tapi masih bisa memiliki kepedulian dengan menyempatkan waktu untuk berbagi kepada sesama, ” ujarnya.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Lembaga Penghayat Kepercayaan (LPK) Indonesia Ikut Meramaikan HUT KAJ ke 218 Tahun https://8mentarinews.com/2025/05/11/lembaga-penghayat-kepercayaan-lpk-indonesia-ikut-meramaikan-hut-kaj-ke-218-tahun/ Sun, 11 May 2025 10:35:46 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4630
0 0
Read Time:2 Minute, 0 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Dalam rangka memperingati 218 Tahun Keuskupan Agung Jakarta dan ungkapan Syukur,oleh karena itu dari Komisi Hubungan Antar Agama dan Kemasyarakatan Keuskupan Agung Jakarta (Komisi HAAK-KAJ) menyelenggarakan kegiatan Jalan Santai Kerukunan dan Kebhinnekaan Lintas Agama yang dilaksanakan di Lapangan Parkir Gereja Santa Perawan Maria diangkat Ke Surga, Paroki Katedral, Jakarta, Sabtu(10/05)

Kegiatan ini mengusung tema “Syukur 218 Tahun KAJ, Membangun Kepedulian Lebih kepada Saudara yang Lemah dan Miskin”.

Tema tersebut sejalan dengan ajaran sosial Paus Leo XIV, pemimpin Gereja Katolik sedunia yang baru terpilih dalam konfklaf, untuk menggantikan Paus Fransiskus.

Lebih dari 3.500 peserta hadir memeriahkan kegiatan HUT Ke-218 KAJ ini. Mereka berasal dari perwakilan umat paroki se-KAJ, tokoh lintas agama di Jakarta, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), hingga umat dari berbagai agama. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan gubernur Jakarta dan Kementerian Agama.

Selain jalan santai, kegiatan ini juga diwarnai dengan aksi sosial berupa penggalangan donasi. Sesuai tema, seluruh donasi yang terkumpul akan disalurkan kepada tiga panti asuhan di wilayah Jakarta.

Gerakan Belarasa Keuskupan Jakarta, Lanjutkan Semangat Paus Fransiskus

“Dengan memilih nama Paus Leo XIV, beliau meneruskan warisan Paus Leo XIII yang memperkenalkan ajaran sosial Gereja. Inilah yang menjadi fokus Keuskupan Agung Jakarta pada usianya yang ke-218 tahun,” ujar Romo Edi Mulyono di Gereja Katedral Jakarta, Sabtu (10/5/2025).

“Bapak Kardinal Ignatius Suharyo berharap gerakan kepedulian seperti ini bisa terus digaungkan,” tambah Romo Edi.

 

Kementerian Agama mengapresiasi kegiatan ini karena mampu menumbuhkan semangat toleransi antarumat beragama. Acara ini diharapkan menjadi momen penguat kerukunan dan memberi dampak positif bagi masyarakat Jakarta dan sekitarnya.

“Yang menarik dari kegiatan ini adalah kehadiran dan partisipasi umat beragama lain,” kata Dirjen Bimas Katolik Kementerian Agama, Suparman terkait kegiatan HUT Ke-218 KAJ.

Disisi lain, Eko Sriyanto Galgendu selaku Ketua Umum Lembaga Penghayat Kepercayaan (LPK) Indonesia mengatakan ;”Kita selaku ketua umum lembaga kepercayaan Indonesia dan sebagai tokoh spritual mengucapkan selamat ulang tahun untuk KAJ yang ke 218 tahun”.ujar Eko

Tema ulang tahun KAJ ke 218 Tahun merupakan keperdulian umat Katolik terhadap kemiskinan, selain itu kita juga menyambut kedatangan kebersamaan hadirnya Paus Leo XIV sebagai pemimpin gereja katolik dan umat katolik di seluruh dunia, kata Eko

Semoga keperdulian rasa, kebersamaan antara para pemuka-pemuka agama dan kepercayaan bersama dengan umat-umat beragama berserta umat kepercayaan dan sprititual dapat terus berganteng tangan untuk mempererat persahabatan untuk kebhinnekaan pada bangsa Indonesia,ucap Eko.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Kompolnas Diduga Jadi Harapan untuk Mengakhiri Ketidakprofesionalan Penyidik Polresta Jambi https://8mentarinews.com/2025/04/21/kompolnas-diduga-jadi-harapan-untuk-mengakhiri-ketidakprofesionalan-penyidik-polresta-jambi/ Mon, 21 Apr 2025 10:12:27 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4579
0 0
Read Time:1 Minute, 39 Second

JAKARTA | 8MentariNews – Senin, (21/04/2025), bertempat di kantor KOMPOLNAS yang berlokasi di Jl. Tirtayasa VII No. 20 9, RT.9/RW.4, Melawai, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, tim kuasa hukum Ferry Simanullang, SH., M.Hum dan Ruth Devi, SH, bersama dengan Andi Mulyani, SE selaku Ketua Umum AJB (Aliansi Jurnalis Bersatu), secara resmi menyampaikan pengaduan kepada KOMPOLNAS atas dugaan ketidakprofesionalan penyidik Polresta Jambi dalam penanganan kasus yang menimpa klien mereka, Bapak Yanuradi.

Pengaduan ini berangkat dari temuan dan fakta-fakta hukum yang menunjukkan adanya penyimpangan prosedur, pelanggaran asas keadilan, dan tindakan yang dianggap tidak profesional dari penyidik dalam proses penanganan kasus.

Pernyataan Ferry Simanullang, SH., M.Hum:
“Penyidikan terhadap klien kami didasarkan pada laporan yang lemah secara hukum, bahkan mengacu pada hasil audit dari seseorang yang tidak memiliki legalitas sebagai auditor resmi. Selain itu, proses audit dilakukan secara sepihak tanpa mekanisme yang sah dan etis. Kami telah berkirim surat permohonan penghentian sementara penyidikan karena ada perkara perdata yang masih berlangsung, namun tidak ditanggapi. Hal ini menunjukkan pengabaian terhadap prinsip due process of law.”

Pernyataan Andi Mulyani, SE – Ketua Umum AJB:
“Sebagai Ketua Umum Aliansi Jurnalis Bersatu, kami mendukung penuh langkah hukum yang dilakukan oleh tim kuasa hukum. Ketidakprofesionalan aparat penegak hukum adalah ancaman bagi demokrasi, transparansi, dan hak asasi warga negara. Kami mendesak KOMPOLNAS untuk segera menindaklanjuti pengaduan ini dan memberikan keadilan bagi masyarakat yang dirugikan.”

Poin-poin yang diadukan meliputi:

Penggunaan hasil audit dari auditor tidak resmi sebagai dasar laporan penggelapan jabatan.

Tidak adanya serah terima pembukuan keuangan yang sah dalam proses audit.

Pelapor tidak memiliki legalitas atau kepemilikan saham yang sah dalam perusahaan.

Penyidikan tetap dilanjutkan meski perkara perdata terkait masih dalam proses hukum di pengadilan dan Mahkamah Agung.

Surat permintaan penghentian penyidikan tidak ditanggapi oleh penyidik, dan pemanggilan saksi terus dilakukan tanpa dasar hukum yang memadai.

Dengan pengaduan ini, pihak kuasa hukum dan AJB berharap agar KOMPOLNAS menjalankan fungsinya secara maksimal dalam mengawasi kinerja kepolisian, serta memastikan bahwa proses penegakan hukum berjalan adil dan profesional. (ril/).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Digitalisasi Gagal Atasi Lonjakan? Tanjung Priok Butuh Revolusi Logistik! https://8mentarinews.com/2025/04/18/digitalisasi-gagal-atasi-lonjakan-tanjung-priok-butuh-revolusi-logistik/ Fri, 18 Apr 2025 16:10:01 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4574
0 0
Read Time:4 Minute, 17 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Kemacetan panjang yang melanda Pelabuhan Tanjung Priok pasca-libur Idul Fitri 2025,menjadi sorotan utama bagi banyak pihak. Kemacetan yang memanjang hingga lebih dari delapan kilometer, dengan antrean ribuan truk logistik yang mengular di sepanjang jalan, tidak hanya mengganggu aktivitas pelabuhan, tetapi juga memberikan dampak signifikan terhadap akses vital menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Kejadian ini terjadi pada Rabu hingga Kamis (16-17 April 2025), dan dianggap sebagai indikasi adanya masalah besar dalam sistem logistik nasional Indonesia.

Peristiwa tersebut berawal dari lonjakan kendaraan logistik yang luar biasa, di mana jumlah truk yang biasanya beroperasi sekitar 2.500 unit per hari, meningkat menjadi lebih dari 4.000 unit per hari pasca-libur Idul Fitri. Menanggapi hal tersebut, DR. Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa, S.SiT., M.Mar., menjelaskan bahwa peningkatan volume kendaraan ini tidak diimbangi dengan manajemen arus masuk yang adaptif dan efisien.

Meskipun sistem digitalisasi yang diterapkan oleh Pelindo tetap beroperasi dengan baik, namun sistem pembatasan dan pengaturan gate pass yang berbasis waktu secara real-time dinilai belum optimal dalam menangani lonjakan volume kendaraan yang terjadi. “Dari itu tantangan utama bukan hanya masalah infrastruktur fisik pelabuhan, tetapi juga terletak pada lemahnya regulasi mikro serta kurangnya koordinasi lintas sektor yang terlibat dalam pengelolaan sistem logistik nasional,” tegas DR. Capt. Marcellus Hakeng Jayawibawa, S.SiT., M.Mar, yang juga pengamat maritim dari IKAL Strategic Center (ISC), di Jakarta (18/04/2025).

Ditambahkan olehnya bahwa persoalan ini lebih dari sekadar kemacetan musiman.” Ini adalah sinyal kegentingan sistem logistik nasional yang memerlukan perhatian serius. Tata kelola pelabuhan harus bertransformasi menjadi sistem yang prediktif dan berbasis data agar dapat mengantisipasi berbagai permasalahan yang timbul,” ujar Capt. Marcellus Hakeng. Dari data terbaru bahwa aktivitas peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok pada kuartal pertama tahun 2025 tercatat mencapai 1,88 juta TEUs, yang mengalami kenaikan sebesar 7,2% dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya. Dari jumlah tersebut, sekitar 1,3 juta TEUs berasal dari kegiatan ekspor-impor, sementara sisanya berasal dari kegiatan domestik.

Capt. Marcellus Hakeng menilai bahwa meskipun ada peningkatan volume yang signifikan, sistem penerimaan dan pengeluaran kontainer di pelabuhan ini belum memadai untuk menangani lonjakan tersebut. “Salah satu masalah utama, adalah ketidakakuratan dalam sistem stacking di container yard, yang menyebabkan waktu sandar kapal menjadi lebih lama dan mengarah pada penumpukan dan antrean panjang truk logistik yang keluar dari pelabuhan,” tegasnya.

Meskipun Pelindo sudah menerapkan sejumlah sistem seperti Terminal Operating System (TOS), autogate, dan jadwal gate pass berbasis waktu, implementasi sistem-sistem ini masih terbentur pada masalah rendahnya tingkat kepatuhan dari operator logistik serta kurangnya integrasi data yang efektif antara pelabuhan, penyedia jasa truk, dan pengelola lalu lintas. Sistem-sistem yang telah diterapkan pun belum mampu mengatasi masalah antrean yang terjadi, yang mengindikasikan bahwa permasalahan ini lebih kompleks daripada hanya sekadar pengelolaan waktu masuk dan keluar kendaraan.

Dalam perbandingan dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia, justru Indonesia masih menghadapi persoalan klasik yang sudah lama terabaikan, seperti antrean kendaraan yang panjang, tumpukan kontainer, serta keterbatasan infrastruktur dan sumber daya manusia (SDM). Capt. Marcellus Hakeng mengungkapkan bahwa reformasi sistem logistik pelabuhan Indonesia harus dilakukan secara menyeluruh. “Rekomendasi yang dapat diimplementasikan untuk mengatasi masalah ini,adalah penerapan sistem pre-booking gate time yang berbasis data real-time,” tegas Hakeng.

Selanjutnya DR. Capt. Marcellus Hakeng memaparkan bahwa perlu dilakukannya kajian pengembangan digital twin pelabuhan untuk melakukan simulasi beban harian pelabuhan-pelabuhan di Indonesia. “Serta,peningkatan koordinasi yang lebih erat antara Pelindo, Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas), dan asosiasi logistik,” jelas Hakeng.

Menurutnya, jika Indonesia ingin menjadi poros maritim dunia, maka sektor logistik, khususnya pelabuhan-pelabuhan utama seperti Tanjung Priok, harus dikelola dengan lebih baik dan efisien. “Kita harus berpindah dari paradigma reaktif yang hanya menanggulangi masalah setelah terjadi, menuju strategi logistik nasional yang prediktif dan resilien. Jika kita tidak bisa mengelola Tanjung Priok dengan baik, maka impian untuk menjadikan Indonesia sebagai poros maritim dunia akan sangat sulit tercapai,” kata Hakeng dengan penuh keyakinan.

Dari itu kemacetan parah yang terjadi di Tanjung Priok ini bukan sekadar menghadirkan peringatan, melainkan juga sebuah dapat dijadikan sebuah momentum yang harus dimanfaatkan untuk mempercepat reformasi sektor logistik nasional. “Jika tidak ada langkah-langkah yang tepat, dan terkoordinasi untuk memperbaiki tata kelola logistik, maka Indonesia akan kesulitan dalam menghadapi lonjakan arus barang yang terjadi pada periode tertentu, serta menjadi kurang kompetitif di pasar global. Berapa banyak kerugian pengusaha truk akibat kemacetan panjang kemarin? Berapa banyak kerugian masyarakat pengguna jalan yang ikut terimbas akibat kemacetan yang terjadi? Bukan hanya dicari siapa yang bertanggung jawab atas kejadian ini, kalau itu sih sudah sangat jelas, tapi mencegah kejadian berulang adalah jauh lebih penting,” ujar Capt. Hakeng.

Pengamat kritis ini juga mengingatkan bahwa kemacetan yang terjadi di Tanjung Priok itu harus menjadi titik balik untuk mewujudkan sistem logistik yang lebih modern, efisien, dan dapat diandalkan dalam menghadapi tantangan logistik baik di level nasional maupun internasional. Dalam jangka panjang, langkah-langkah ini diharapkan dapat menciptakan sistem logistik yang lebih tangguh, mampu menghadapi lonjakan musiman.

“Juga, siap bersaing dengan negara-negara tetangga yang telah lebih dulu maju dalam mengembangkan infrastruktur logistik mereka. Tanpa langkah konkret dan reformasi yang menyeluruh, Indonesia berisiko tertinggal jauh dalam persaingan logistik regional dan global,” imbuh Capt. Hakeng. (*)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Audiensi Bunda Milenial dan Menteri Budaya RI https://8mentarinews.com/2025/04/17/audiensi-bunda-milenial-dan-menteri-budaya-ri/ Thu, 17 Apr 2025 07:08:13 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4565
0 0
Read Time:45 Second

JAKARTA | 8 MentariNews – Berlokasi di Gedung E Kementerian Kebudayaan RI, pada hari Rabu 16 April 2025, Bunda Milenial di terima audiensi bersama Menteri Budaya RI, bapak Fadli Zon dan jajarannya.

Dengan tetap berkebaya, hadir Sisca Rumondor selaku Ketua Umum dan Founder Bunda Milenial, ibu Emi Wiranto Ketua Pembina dan juga salah satu penyusun buku Kebaya Keanggunan Yang Diwariskan.
Selain itu datang dari Jawa Tengah perwakilan cabang daerah Bunda Milenial Banjarnegara dengan ketua nya Ratih Kustyo Dewi, lalu Bunda Milenial Banyumas, ketua Arie Jumi Purwandari dan Destri Rozanalia selaku Ketua Antar Lembaga, serta perwakilan anggota Bunda Milenial Jakarta.

“Kami memperkenalkan Bunda Milenial dan menyampaikan program kerja terkait budaya dan kebaya”, jelas Sisca.

“Tanggapan pak menteri sungguh menggembirakan. Beliau akan support dan menindaklanjuti terutama kepada pihak2 terkait lainnya”, Emi Wiranto menjawab awak media

“Ada program prioritas yang kami sampaikan yaitu KSS. Semoga dalam waktu dekat bisa dijalankan,” tutup Sisca Rumondor. (Yn).

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Hotel Ciputra Jakarta Rayakan Paskah dengan Chocolate Egg Hampers Spesial https://8mentarinews.com/2025/04/14/hotel-ciputra-jakarta-rayakan-paskah-dengan-chocolate-egg-hampers-spesial/ Mon, 14 Apr 2025 13:00:58 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4558
0 0
Read Time:1 Minute, 27 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Hotel Ciputra Jakarta menyambut sukacita Paskah dengan mempersembahkan pilihan hampers spesial yang dirancang khusus untuk melengkapi momen paskah bersama orang terkasih dan terbuat dari bahan terbaik dan berkualitas, untuk berbagi kebahagiaan Paskah, terdiri dari 3 pilihan hampers, yaitu Chocolate Egg Big, Chocolate Egg Small, dan Chocolate Duck dengan harga mulai dari Rp 50.000.

 

Setiap hampers dikemas dengan desain yang menawan, menjadikannya hadiah yang berkesan untuk diberikan ke keluarga, teman, maupun kolega. Pelanggan juga dapat menambahkan kartu ucapan untuk menyampaikan pesan spesial kepada orang tersayang. Untuk pemesanan dapat dilakukan minimal 2 hari sebelum pengambilan dengan menghubungi tim kami di nomor +62-811-1300-8000.

“Paskah adalah momen istimewa untuk berbagi kebahagiaan dan cinta dengan orang orang terdekat. Kami berharap hampers paskah ini dapat menjadi bagian dari perayaan Anda, membawa kehangatan dan sukacita di tengah keluarga dan sahabat tercinta.” Ucap Bapak Michael Perdikaris, General Manager Hotel Ciputra Jakarta.

Hotel Ciputra Jakarta , merupakan salah satu hotel yang terdekat dari Bandar Udara Internasional Soekarno Hatta dan telah menerima penghargaan untuk kategori Hotel Bintang 4 di acara Jakarta Tourism Award 2022 dari Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Provinsi DKI Jakarta dalam ajang penganugerahan Adikarya Wisata 2022, Jakarta Tourism Award (JTA). Selain itu, kami memiliki sertifikasi EarthCheck dan Hazard Analysis and Critical Control Points (HACCP). The Gallery Restaurant menyajikan berbagai hidangan prasmanan dan menu a La Carte International mulai dari makan pagi, siang dan malam serta pilihan pastry dan kue yang tersedia sepanjang hari. Hotel Ciputra Jakarta juga memiliki akses langsung ke Mal Ciputra, yaitu salah satu pusat bisnis dan perbelanjaan terbesar di Jakarta dengan berbagai toko eksklusif, tempat bersantap, bank dan ATM serta bioskop. Hotel Ciputra Jakarta adalah milik Grup Ciputra dan dikelola oleh Swiss Belhotel International.

 

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>
Eskalasi Perang Dagang AS–China: Dunia Terguncang, Indonesia Harus Bergerak Cepat https://8mentarinews.com/2025/04/10/eskalasi-perang-dagang-as-china-dunia-terguncang-indonesia-harus-bergerak-cepat/ Thu, 10 Apr 2025 09:57:57 +0000 https://8mentarinews.com/?p=4536
0 0
Read Time:3 Minute, 8 Second

JAKARTA | 8MentariNews – Dunia kembali diguncang oleh ketegangan antara Amerika Serikat dan China. Pada 9 April 2025, Presiden AS Donald Trump secara resmi menetapkan tarif impor sebesar 104% terhadap seluruh produk asal China. Langkah ekstrem ini merupakan respons terhadap kebijakan balasan China yang sebelumnya menaikkan tarif sebesar 34% atas produk asal AS. Eskalasi ini bukan hanya persoalan ekonomi, tetapi juga bagian dari rivalitas geopolitik global yang semakin mengarah pada pemisahan blok-blok perdagangan dunia.

 

Babak Baru Ketegangan Global

Sejak awal masa jabatannya, Presiden Trump konsisten menggunakan tarif sebagai alat negosiasi politik luar negeri. Namun kali ini, kebijakannya menciptakan gelombang guncangan sistemik yang lebih dalam. Indeks-indeks utama seperti Dow Jones, S&P 500, dan Nasdaq mencatat penurunan tajam hanya beberapa jam pasca-pengumuman. Saham-saham Asia turut melemah, mata uang regional seperti won Korea Selatan ikut tertekan, dan sentimen pasar global memburuk tajam.

Yang lebih mengkhawatirkan, para ekonom dunia memperingatkan risiko resesi global sebagai akibat langsung dari gangguan rantai pasok, ketidakpastian perdagangan, serta lonjakan harga bahan pokok di tingkat konsumen.

 

Dampak Langsung terhadap Ekonomi Dunia

1. Harga Barang Konsumen Meningkat
Penerapan tarif 104% terhadap barang impor asal China menyebabkan berbagai produk sehari-hari—seperti elektronik, mainan, sepatu, dan alat rumah tangga—mengalami kenaikan harga yang drastis di pasar Amerika. Efek domino dari kebijakan ini dipastikan akan menjalar ke seluruh dunia, termasuk negara mitra seperti Indonesia.

2. Gangguan pada Rantai Pasok Global
China masih menjadi pusat manufaktur dunia, terutama untuk produk elektronik, baterai, dan kendaraan listrik. Gangguan dalam arus perdagangan AS–China akan memaksa banyak perusahaan global mengubah peta distribusi dan rantai pasoknya, dengan biaya besar dan konsekuensi geopolitik yang luas.

3. Ketidakstabilan Pasar Keuangan
Guncangan di pasar saham, penurunan nilai aset global, dan aksi jual investor menunjukkan bagaimana satu kebijakan unilateral dapat memicu reaksi berantai dalam ekonomi global yang saling terhubung.

 

Implikasi Strategis bagi Indonesia

Indonesia tidak berada di luar pusaran ini. Justru, sebagai negara ekonomi menengah dengan posisi strategis di Asia-Pasifik, Indonesia terdampak langsung dan tidak langsung oleh ketegangan ini.

 

Peluang Jangka Pendek

Substitusi ekspor ke AS: Beberapa produk asal China yang kini dikenakan tarif tinggi dapat digantikan oleh produk dari Indonesia, seperti tekstil, alas kaki, makanan olahan, dan komponen elektronik ringan.

Relokasi industri: Ketidakpastian di China membuat banyak produsen mencari lokasi alternatif di Asia Tenggara. Indonesia berpotensi menarik investasi ini, dengan syarat reformasi iklim usaha segera dilakukan.

Tantangan Jangka Panjang

Fragmentasi standar teknologi: Perang dagang telah meluas menjadi perang teknologi. Indonesia dihadapkan pada dilema memilih ekosistem teknologi: apakah akan lebih condong ke standar AS atau China?

Kebijakan tarif balasan: Bila perang dagang meluas menjadi perang tarif global, Indonesia dapat terkena imbas berupa hambatan dagang baru, termasuk dari negara-negara mitra tradisional.

 

Strategi Indonesia: Netral Aktif dan Mandiri Ekonomi

Dalam menghadapi konstelasi baru ini, Indonesia tidak cukup hanya “menyikapi dengan bijak”. Kita harus bergerak cepat dan proaktif, dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1. Penguatan diplomasi dagang bilateral dan regional melalui ASEAN dan G20.

2. Diversifikasi pasar ekspor dan ketahanan rantai pasok nasional.

3. Peningkatan daya saing industri hilir dan teknologi manufaktur.

4. Pemanfaatan posisi geografis strategis untuk menjadi simpul perdagangan netral.

Indonesia perlu memosisikan diri sebagai jembatan dagang antara dua kekuatan besar, sembari mendorong transformasi ekonomi dalam negeri yang lebih resilien terhadap krisis global.

 

Penutup: Dari Guncangan Menuju Kesempatan

Eskalasi perang dagang AS–China pada 2025 harus menjadi wake-up call bagi bangsa ini. Dalam sejarah, banyak negara berhasil naik kelas justru karena mampu memanfaatkan krisis global sebagai momentum reformasi besar. Indonesia memiliki potensi itu—tinggal apakah kita mampu mengonsolidasikan niat politik, keberanian ekonomi, dan kecepatan strategi untuk menjemput peluang di tengah badai. (**).

**Assoc. Prof. Dr. H. Irmanjaya Thaher, SH, MH adalah Rektor Universitas Salakanagara, Advokat Senior, Kurator dan pengamat isu-isu hukum Tata Negara, Hukum internasional dan Geopolitik

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
]]>