Seminar I LA GALIGO Menolak lupa Spiritual Akar Budaya Di Berikan Penghargaan dan Aspreasi Oleh PemProv Sulawesi Selatan

Read Time:2 Minute, 36 Second

Jakarta | 8 Mentari News – Kepala penghubung daerah provinsi Sulawesi Selatan Bapak Rais Rahman memberikan penghargaan dan apresiasi atas terselenggaranya acara seminar I LA GALIGO Menolak lupa Spiritual Akar Budaya dan Fashion Show Nusantara yang diadakan oleh Brand Fashion Filosofi

“Saya mengucapkan terima kasih, penghargaan dan aspersiasi kepada semua teman-teman penyelenggara dan kepada semua pihak yang telah membantu terselenggaranya kegiatan ini, untuk itu kami atas nama Provinsi Sulawesi Selatan menyambut baik dan hormat serta bangga kepada bapak ibu sekalian”, ujar Rais pada saat memberikan kata sambutan di acara I LA GALIGO yang diadakan di Audiotorium Perpustakaan nasional Lt. II J. Medan Merdeka Sel. No Il, Gambir, Kecamatan Gambir, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta, Senin(23/09).

Terkait seminar I LA GALIGO menolak lupa akar budaya kita dari Sulawesi Selatan memang nantinya akan dibahas lebih jauh dengan para narasumber, bagaimana kandungan isi daripada karya satra terpanjang di dunia yakni I LA GALIGO yang merupakan legesi dari para pendahulu kita yang sangat luar biasa menjadi penuntun kita sampai hari ini seluruh masyarakat dan Sulawesi Selatan terkait dengan bagaimana kita hidup, bagaimana kita menghadapi kehidupan dan tantangan, juga bagaimana orang Sulawesi Selatan bisa hidup dengan baik dimana saja karena semua itu ada spirit dari I LA GALIGO yang menjadi sumbernya, kata Rais

Pelaksanaan seminar ini tidak hanya ingin menyampaikan bahwa kita mempunyai karya satra terpanjang di dunia yakni I LA GALIGO tetapi kita hadir pastinya ingin mendapatkan isi makna yang terkandung di dalammnya untuk menjadi spirit dari kita yang ada sekarang untuk kemudian kita menjalani kehidupan kita dalam tantangan yang kekinian, ucapnya

“Dalam kepemimpian Pj Gubenur Sulawesi Selatan Prof. Dr. Zudan Arif Fakrulloh, SH, MH bahwa beliau sangat konsen di dalam pelestarian budaya seperti kemarin kita pada saat 17 Agustus 2024 diadakan ‘SuSel Menari’ yang tidak hanya diikuti oleh anak-anak kita dari Makasar saja tetapi di ikuti juga oleh anak-anak dari 24 kabupaten kota juga ikut menari secara bersamaan sehingga mengcatat rekor muri penari terbanyak dalam satu waktu”, jelas Rais

Hal itu membuktikan bahwa pemprov Sulawesi Selatan memberikan perhatian khusus dari pelestarian adat budaya kita termasuk kegiatan apa yang kita selenggarakan saat ini dan untuk kegiatan seperti ini perencaanan akan kami masukan untuk tahun berikutnya, kata Rais

Tadi pas di acara pembukaan kita ada penampilan tari Paduppa yang arti bagi kami orang Bugis itu merupakan tarian selamat datang kepada tamu-tamu kita pada hari yang datang dari para narasumber dan peserta semina

Kami selaku perwakilan pemprov Sulawesi Selatan yang ada di Jakarta terus menyambut baik dari segala upaya bagi komunitas yang ingin mempromosikan dan mengiatkan pelestarian budaya khususnya budaya dan semua potensi budaya yang ada Sulawesi Selatan, tutur Rais

Dalam acara seminar I LA GALIGO menghadirkan narasumber seperti Erick Sukrisna (Pengiat Budaya) ,Sri Eko Sriyanto Galgendu (Pemimpin Spritual Nusantara), Dr. Syarif Andi Sahriansyah Alwi (Tokoh adat kerajaan Bone) dengan moderator Arif Hidayat.

Dan di penutupan acara tampilkan Fashion Show menampilkan busana-busana dari Fashion Filosofi by Erick Sukrisna dan penampilan dari Komunitas Perempuan Pelestari Budaya Indonesia (KPPBI) yang menampilkan busana dari setiap pulau yang ada di Indonesia, kemudian acara dilanjutkan dengan pembagian doorprize dan ramah tamah. (Rk)